Persinggahan Slawi (Tegal)


Slawi,

sesuai seperti rencana, sebelum saya menginjakkan kaki menuju ke kota Yogyakarta, saya akan bermalam sejenak di rumah sahabat sekaligus saudara saya Harry di Slawi, daerah yang tenar dengan berbagai macam produk teh, di jawa tengah.
ini adalah persinggahan pertama saya ke kota ini, sebelumnya saya hanya melewatinya bilamana mudik, Slawi.. kota yang terkenal dengan budaya moci, yaitu minum teh sambil ngobrol diantara manusianya meski Slawi bukanlah dataran tinggi dan terletak di jalur pantura yang terkenal panas dan jalan rayanya kerap rusak, namun tidak di pusat kota slawi, berputar-putar kota ini, saya melihat banyak sekali gedung-gedung yang di buat pemerintah, selain di antaranya adalah bangunan sisa kolonial yang umumnya di gunakan untuk kepentingan tentara, seperti umumnya kota-kota di daerah Indonesia yang bukan kota utama, bangunan birokrasi yang menjamur, dan suasana seragam pegawai negri adalah pemandangan sehari-hari di temui,tekstur kota dengan jalan raya yang besar layak membuat Slawi menjadi bagian daripada kota persinggahan sebelum menuju kota-kota besar, beberapa bangunan pabrik teh baik skala besar maupun kecil hadir sebagai warna ciri khas Slawi dan merupakan industri utama, para supir becak yang umumnya di dominasi orang-orang yang terlihat tua seolah membentur teknologi transportasi moderen yang di nilai lebih manusiawi, sedikit kata tentang Slawi, silahkan anda tengok dan persepsikan sendiri tentang kota kecamatan ini..
yang jelas Slawi dan Moci adalah dua menyatu..

Komentar